Kesehatan

Pentingnya Perawatan Rutin Gigi Demi Menjaga Kesehatan Optimal

Pentingnya Perawatan Rutin Gigi Demi Menjaga Kesehatan Optimal
Pentingnya Perawatan Rutin Gigi Demi Menjaga Kesehatan Optimal

JAKARTA - Karang gigi sering kali dianggap sepele, padahal dampaknya bisa cukup serius bagi kesehatan mulut. Lapisan keras yang menempel pada permukaan gigi ini terbentuk dari plak yang tidak segera dibersihkan. Plak sendiri merupakan sisa makanan bercampur dengan bakteri yang menempel pada gigi, kemudian mengeras jika dibiarkan terlalu lama.

drg. Dila Rahayu dari Klinik Bunda Thamrin menjelaskan bahwa karang gigi merupakan masalah umum yang bisa dialami siapa saja. Jika tidak ditangani, kondisi ini berpotensi menimbulkan berbagai gangguan pada gigi dan gusi. Oleh karena itu, pemahaman tentang karang gigi serta upaya pencegahannya sangat penting.

Mengapa Karang Gigi Berbahaya

Pembentukan karang gigi yang dibiarkan tanpa penanganan dapat memicu masalah lanjutan. Tartar atau plak yang mengeras bisa menyebabkan radang gusi, gigi berlubang, hingga bau mulut yang sulit diatasi dengan cara biasa. Dalam kasus tertentu, infeksi pada gusi bahkan dapat mengganggu kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Selain itu, karang gigi yang terus menumpuk juga mengurangi kepercayaan diri seseorang. Senyum menjadi kurang nyaman karena tampilan gigi terlihat kotor dan menguning. Kondisi ini tentu bisa memengaruhi interaksi sosial sehari-hari.

Cara Membersihkan Karang Gigi dengan Tepat

drg. Dila menegaskan bahwa karang gigi tidak bisa hilang hanya dengan menyikat gigi di rumah. Setelah mengeras, plak hanya dapat dibersihkan menggunakan alat khusus yang disebut scaler. Perawatan ini hanya bisa dilakukan oleh tenaga medis di klinik atau rumah sakit gigi.

Pembersihan karang gigi dianjurkan dilakukan secara berkala, setidaknya enam bulan sekali. Namun, jika sulit menjadwalkannya, minimal sekali dalam setahun. Dengan rutinitas tersebut, kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga serta mencegah komplikasi lebih lanjut.

Langkah-Langkah Pencegahan Karang Gigi

Mencegah lebih baik daripada mengobati, begitu pula dalam hal kesehatan mulut. Menurut drg. Dila, menjaga kebersihan gigi dengan menyikat gigi secara benar adalah langkah pertama yang penting. Gunakan pasta gigi mengandung fluoride, serta luangkan waktu minimal dua menit setiap kali menyikat.

Selain itu, obat kumur dapat menjadi pelengkap untuk membersihkan sisa plak dan bakteri. Mengurangi kebiasaan merokok juga sangat disarankan, karena rokok mempercepat pembentukan karang sekaligus merusak kesehatan gusi. Hindari pula konsumsi makanan terlalu keras yang berisiko melukai gigi maupun gusi.

Peran Kunjungan Rutin ke Dokter Gigi

Sering kali, karang gigi tidak langsung terlihat hingga kondisinya sudah parah. Oleh karena itu, kunjungan rutin ke dokter gigi menjadi kunci pencegahan. Melalui pemeriksaan, dokter dapat mendeteksi adanya karang sejak tahap awal sehingga penanganan lebih mudah dilakukan.

Selain membersihkan karang gigi, pemeriksaan rutin juga memungkinkan identifikasi masalah lain seperti gigi berlubang, radang gusi, atau kelainan pada rongga mulut. Dengan begitu, kesehatan gigi dan mulut lebih terlindungi dalam jangka panjang.

Menjaga Senyum Sehat Sepanjang Waktu

Memiliki senyum yang sehat tidak hanya menunjang penampilan, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup. Karang gigi yang terkontrol membuat gigi lebih bersih, mulut lebih segar, dan rasa percaya diri semakin tinggi. Langkah sederhana seperti menyikat gigi dengan benar, menggunakan obat kumur, serta rutin ke dokter gigi sudah cukup untuk menjaga hal tersebut.

Menurut drg. Dila, pencegahan yang konsisten mampu melindungi gigi dari risiko kerusakan serius. Dengan perawatan yang tepat, kesehatan gigi dan mulut dapat terus terjaga, sehingga aktivitas sehari-hari tetap nyaman tanpa terganggu masalah karang gigi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index